siklus air

DAUR AIR

  • Air adalah sosok unpredictable , mudah menyesuaikan diri dimana pun dan kapanpun berada
  • Karena berada dimanapun akan menyerupai tempatnya, di gelas maka akan berbentuk gelas,saat berada pada suhu dingin maka ia akan menjadi beku yang kekuatannya seperti beton.
  • Saat di daun bersama carbon dioksida jadilah senyawa yang bisa sebagai sumber organic pangan yang baik berupa amilum yang tersimpan di buah , pada beras , jagung , ketela dll
  • Saat membentuk gelombang habislah mentawai dan aceh
  • Saat tempatnya di sumbat untuk mengalir dan meresap gegerlah Jakarta
  • Dan saat di tubuh jadilah media katalisator metabolism yang handal
  • Namun saat meninggalkan tubuh dehidrasi mencret , muntah dan kepanasan matilah kita

  • Kita tahu Cuaca adalah bagian dari daur air alami.
  • Proses penguapan air oleh matahari baik evapotasi , evapotranspirasi hingga terbentuk awan, lalu kembali ke bumi sebagai hujan, sejak dulu berjalan mengikuti pola yang teratur.

  • Air di atmosfer berada dalam bentuk uap air
  • Uap air berasal dari air di daratan dan laut yang menguap (Evaporasi) karena panas cahaya matahari juga Transpirasi karena penguapan oleh tumbuhan
  • Sebagian besar uap air di atmosfer berasal dari laut karena laut mencapai tiga perempat luas permukaan bumi.
  • Uap air di atmosfer terkondensasi menjadi awan yang turun ke daratan dan laut dalam bentuk hujan (Presipitasi)
  • Pada perjalanan menuju bumi beberapa presipitasi dapat berevaporasi kembali ke atas atau langsung jatuh yang kemudian diintersepsi oleh tanaman sebelum mencapai tanah.
Setelah mencapai tanah, siklus hidrologi terus bergerak secara kontinu dalam tiga cara yang berbeda:
  1. Evaporasi / transpirasi - Air yang ada di laut, di daratan, di sungai, di tanaman, dsb. kemudian akan menguap ke angkasa (atmosfer) dan kemudian akan menjadi awan. Pada keadaan jenuh uap air (awan) itu akan menjadi bintik-bintik air yang selanjutnya akan turun (precipitation) dalam bentuk hujan, salju, es.
  2. Infiltrasi / Perkolasi ke dalam tanah - Air bergerak ke dalam tanah melalui celah-celah dan pori-pori tanah dan batuan menuju muka air tanah. Air dapat bergerak akibat aksi kapiler atau air dapat bergerak secara vertikal atau horizontal dibawah permukaan tanah hingga air tersebut memasuki kembali sistem air permukaan.
  3. Air Permukaan - Air bergerak diatas permukaan tanah dekat dengan aliran utama dan danau; makin landai lahan dan makin sedikit pori-pori tanah, maka aliran permukaan semakin besar. Aliran permukaan tanah dapat dilihat biasanya pada daerah urban. Sungai-sungai bergabung satu sama lain dan membentuk sungai utama yang membawa seluruh air permukaan disekitar daerah aliran sungai menuju laut.